Dulu hadirmu pernah menemani ku
Meski bukan yang pertama namun ku rasakan itu
Walau sekejap mata dan tak pernah menatap, ku akui itu sebuah awal cerita
Menghadirkan pesan yang belum sempat terbalas
Jauh, tak terduga dia telah membangunkan mimpi mu
Membawamu terbang ke awan biru menyandarkan hati ku
Ku lewati mimpi berharap kabar akan dirimu
Ku ingin engkau mengerti harapan bisik dalam hati
Menghadapi hari-hari yang seakan memberatkan pundak ku
Ku tak mampu menemukan letak surga cintamu yang dulu
Puing-puing kenangan yang coba ku rangkai kembali dengan tertatih
Tak pernah ku sesali semua yang telah tertanam dan bersemi
Masa depan ku awal dari masa lalu yang tertatih untuk mengingatmu
Dan masa lalu ku adalah kenangan yang begitu berarti
Menjalin rangkaian cerita yang mungkin akan terulang manis na seperti coklat
NOTE :
Selagi harapan itu ada buatlah seindah mungkin selagi bisa. Karena tak akan pernah ada yang berbuah sia-sia. Seandai na harapan itu pun tak lagi ada, namun yang menentukan bukanlah sekedar harapan ataupun keadaan.
Slam senyum bo-jet marantau
0 komentar:
Posting Komentar